Mango sticky rice (khao niao mamuang)

Mango sticky rice atau  khao niao mamuang

Mango sticky rice atau  khao niao mamuang merupakan salah satu hidangan pencuci mulut yang terkenal dari negeri Gajah Putih -Thailand. Desserts ini terbuat dari beras ketan yang dimasak dengan menggunakan santan dan daun pandan lalu dihidangkan bersama potongan mangga yang matang dan diberi siraman saus santan kental. Berbeda dari kebanyakan desserts yang disajikan dingin, mango sticky rice ini justru disajikan dalam keadaan hangat atau di suhu ruangan. Di negeri asalnya si ketan mangga ini di makan dengan menggunakan tangan, beras ketan digulingkan terlebih dahulu sampai membentuk bulatan lalu irisan mangga digunakan untuk meraup si beras ketan baru kemudian dimakan. Seiring menyebarnya sajian ini kenegeri tetangga dan menjadi cukup populer di beberapa negara Asia termasuk Indonesia, maka tata cara manikmati hidangan ini ikut mengalami perubahan. Karena sifat mangga yang musiman maka mango sticky rice ini pun tak selalu bisa kita temui sepanjang waktu, bahkan di negara asalnya hidangan ini digolongkan kedalam summer desserts atau hidangan pencuci mulut yang hanya tersedia pada musim panas.
 
 
Mango sticky rice atau  khao niao mamuang
Mango sticky rice atau  khao niao mamuang

Nah kebetulan di Bali sekarang sedang musim mangga, harga mangga jadi lebih murah dan penjual mangga bisa ditemukan hampir di semua ruas jalan. Tak mau kehilangan kesempatan menikmati mangga maka saya selalu menyempatkan diri untuk membeli stock mangga yang agak banyak. Sebagian akan saya kupas dan bekukan di kulkas untuk kemudian bisa diolah menjadi smoothies atau juice dan sebagian lagi bisa dimakan begitu saja atau di kreasikan menjadi aneka hidangan seperti mango sticky rice ini salah satunya. 
 
Mango sticky rice atau  khao niao mamuang

Mango sticky rice atau  khao niao mamuang

 
Resep Mango Sticky Rice 
 
 
Bahan-Bahan :
  • 1 1/2 cups beras ketan
  • 1 1/3 cups santal kental
  • 1/3 cup plus 3  sdm gula pasir
  • 1/4 sdt garam
  • 1 buah mangga yang sudah matang benar, kupas dan iris 
  • 1 sdt maizena larutkan dengan sedikit air
  • 1 sdt vanilla bubuk 
  • Daun pandan


Cara Membuat  :
  1. Dalam wadah rendam beras ketan selama satu malam atau minimal satu jam. Cuci hingga airnya bersih. Tiriskan
  2. Siapkan dandang atau panci kukusan dengan air sesuai batas yang ditentukan, kukus beras ketan. supaya mudah diangkat gunakan saringan kain sebagai alasnya. Tutup dan kukus sekitar 30 atau 40 menit. Perhatikan level air yang tersisa. 
  3. Sambil mengukus beras ketan, dalam panci kecil lain atau saucepan didihkan 1 cup santan kental dengan 1/3 cup gula pasir, daun pandan dan garam , aduk hingga gula larut , matikan api dan biarkan santan sampai hangat.
  4. Angkat beras ketan dari kukusan, lalu pindahkan kedalam wadah baskom yang agak besar kemudian tuangkan larutan santan tadi. Tutup dan biarkan sampai beras ketan menyerap seluruh larutan santan. Ketan bisa disiapkan beberapa jam sebelum disajikan. 
  5. Kukus kembali beras ketan selama 20 atau 30 menit sampai matang. Angkat dan sisihkan.
  6. Siapkan saucepan kemudiam masak sisa 1/3 cup santan dengan 3 sdm gula pasir, serta vanilla bubuk, aduk hingga gula larut. Untuk mengentalkan tambahkan larutan maizena. Aduk rata dan matikan api.
  7. Untuk menyajikan, takar 1/4 cup beras ketan diatas piring saji. Tata irisan mangga disekeliling ketan lalu siram dengan saus santan dan siap disajikan hangat.

Mango sticky rice atau  khao niao mamuang

Posting Komentar

Halo Foodies terimakasih sudah berkunjung ke blog saya, silahkan tinggalkan comment untuk pertanyaan, saran maupun kritik yang membangun. Mohon untuk tidak berkomentar yang mengandung SARA, Kekerasan, judi maupun Pornografi karena tidak akan saya tampilakan disini. Berkomentarlah dengan bijak dan santun. Terimakasih

My Instagram

Copyright © Bali Food Blogger: Resep dan Review by Sashy Little Kitchen.