Nasi Tempong ( Sego Tempong )

Nasi Tempong - Sashy little kitchen
Akhir-akhir ini di Denpasar , Bali sedang marak-maraknya warung nasi tempong, beberapa warung besar mengusung menu utama nasi tempong berdiri di jalan-jalan utama kota. Pertama kali melihat namanya saya agak sedikit bingung , apa yah nasi tempong itu kok namanya aneh sekali ?

Setelah beberapa kali lewat akhirnya salah seorang teman mengajak saya makan di salah satu warung tersebut , dia bercerita kalau sambalnya pedasss sekali dan pasti saya suka ( kami berdua hobi yg pedas-pedas). Saya mulai penasaran sepedas apa sih sambal satu ini sampai teman saya sesemangat itu. 

Tidak lama sampailah kita di warung itu, seperti warung-warung lalapan biasa dengan banyak foto artis yang pernah mampir kesana dipajang di dinding ruangan. Menu yang disuguhkan anatara lain adalah nasi tempong dada ayam, nasi tempong paha ayam, nasi tempong cumi, nasi tempong ikan goreng dan nasi tempong udang. Setelah beberapa saat menunggu akhirnya pesanan datang, pada dasarnya isiannya adalah satu porsi nasi dengan tahu tempe goreng, bayam rebus , labu siam rebus, Ayam goreng (tergantung menu pilihan kita) dan seporsi sambal yang merah menyala. Begitu dicoba , saya akui rasanya memang pedas sekali dan rasa pedasnya itu hanya terasa saat kita makan, begitu selesai makan rasa pedasnya hilang entah kemana. 

Keesokan harinya saya mulai sibuk mencari tau tentang menu makanan ini dan akhirnya saya menemukan bahwa nasi tempong adalah panganan khas Banyuwangi - Jawa Timur, keistimewaannya memang terletak pada sambalnya yang sangat pedas dan itu juga yang membuat namanya disebut nasi tempong . Dalam bahasa daerah tempong berarti tempeleng atau tamparan , jadi nama ini muncul karena setelah makan sambelnya kita serasa ditampar oleh rasa pedasnya ( unik dan masuk akal). Bearlih dari mencari tau asal-usul , saya melanjutkan browsing ke resep nasi tempong ini dan saya menemukannya disini, dan berikut ini adalah nasi tempong versi saya :)

Bahan Sambal :
  • 1/2 siung bawang putih 
  • 1 buah tomat ranti ( kulitnya bergelombang)
  • 5 buah cabai merah pedas
  • Terasi goreng ( Terasi yang bahannya dari teri )
  • Garam
  • Vetsin secukupnya
  • Gula 

Cara Membuat sambal :
  1. Goreng bawang putih, tomat dan cabai hingga layu 
  2. Angkat , taruh dalam cobek tambahkan garam , vetsin, terasi dan gula. Ulek hingga halus
  3. Siap dihidangkan
Penyajian Nasi Tempong:
  1. Siapkan satu porsi nasi 
  2. Lengkapi dengan sayuran rebus ( kangkung dan terong bulat)
  3. Tambahkan satu atau dua potong tahu dan tempe goreng 
  4. Tambahkan juga satu lauk utama bisa ayam, ikan, cumi, udang atau lauk lainnya
  5. Hidangkan dengan sambel tempong
Tips:
Paling enak jika disantap dengan nasi yang mengepul , sensasi pedasnya akan lebih terasa
Saat menggreng cabai potong sedikit bagian cabe agar tidak meletus saat digoreng



1 komentar :

  1. ini kesukaanku kalo ke banyuwangi selain rujaknya :D. pengen banget bikin sendiri, sayangnya belum ketemu ranti disni :(.

    BalasHapus

Halo Foodies terimakasih sudah berkunjung ke blog saya, silahkan tinggalkan comment untuk pertanyaan, saran maupun kritik yang membangun. Mohon untuk tidak berkomentar yang mengandung SARA, Kekerasan, judi maupun Pornografi karena tidak akan saya tampilakan disini. Berkomentarlah dengan bijak dan santun. Terimakasih

My Instagram

Copyright © Bali Food Blogger: Resep dan Review by Sashy Little Kitchen.