Keseruan Acara Panasonic Cooking Chefs Kitchen Series di Bali

Keseruan Acara Panasonic Cooking "Chef's Kitchen Series" bersama Femina Magazine di Bali

Anyone can cook - Sebuah kalimat sakti milik Chef Auguste Gusteau (karkater dalam film Ratatouille) yang mungkin sudah berhasil menginspirasi banyak orang untuk mau masuk ke dapur dan belajar memasak, termasuk saya salah satunya. Kalimat sederhana ini jika di artikan kedalam bahasa Indonesia memiliki arti "setiap orang bisa memasak", dulu mungkin kita agak ragu dengan kebenaran kalimat ini tapi sekarang hal ini bukan lagi sesuatu yang mustahil.

Seiring dengan perkembangan tekhnologi, banyak produsen elektronik mulai berlomba-lomba menciptakan peralatan memasak yang mampu mempermudah proses memasak itu sendiri. Menjadikan memasak jauh dari kesan ribet, kotor dan berantakan.

Melihat kesempatan ini Panasonic Corporation tak mau kehilangan peluang. Sebagai salah satu produsen elektronik terbesar di Asia, Panasonic menghadirkan terbosan-terobosan baru dengan rangkaian produk memasak canggih yang diperkenalkan ke pasaran melalui lini Panasonic Cooking. 

Mba Novi selaku perwakilan majalah Femina menyerahkan cinderamata kepada mas Rizky perwakilan dari Panasonic Cooking

Guna mengenalkan rangkaian produk-produk terbarunya, dua tahun belakangan Panasonic Cooking menjalin kerjasama dengan majalah wanita Femina untuk menghadirkan even-even memasak di berbagai kota  di Indonesia yang bertajuk Panasonic Cooking "Chef's Kitchen Series".

Selain bertujuan mengenalkan produk terbaru, even ini juga memiliki tujuan positive untuk menyebarkan semangat memasak kepada para wanita di Indonesia. Melalui acara ini para peserta mendapatkan kesempatan untuk belajar memasak, sekaligus mengeksplorasi kekayaan dan keragaman kuliner Indonesia dan tidak ketinggalan bisa bertemu dan belajar langsung dari para chef kenamaan dengan bonus games dan hadiah yang tidak kalah menarik.

Sesi ngobrol santai bareng chef Degan

Chef Degan sedang memepersiapkan bahan-bahan untuk cooking demo

Setelah berhasil digelar dengan sukses di beberapa kota besar seperti Jakarta dan Palembang, pada hari sabtu tanggal 18 Juni kemarin Panasonic Cooking dan Femina Magazine memboyong keseruan serupa ke pulau dewata; Bali. Mengambil tempat di Cafe Degan yang berlokasi di kawasan Petitenget-Seminyak. Acara kali ini menggandeng salah satu juri master chef yang memiliki pesona luar biasa sekaligus pemilik dari cafe Degan, siapa lagi kalau bukan chef Degan Septoadji.

Bagi saya pribadi bisa memiliki kesempatan untuk hadir dan mengikuti acara cooking demo ini merupakan hal yang benar-benar menyenangkan. Selain bisa belajar memasak, mendapatkan inspirasi dan informasi baru, saya juga bisa bertemu dengan chef kondang seperti chef Degan. Bertemu banyak teman-teman baru dan satu lagi bisa kangen-kangenan sama produk-produk Panasonic Cooking yang dulu saya pakai di Jakarta. Sampai hari ini saya kadang masih terkagum-kagum dengan kecanggihan tekhnologi yang diselipkan dalam rice cooker, microwave serta food processor keluaran terbaru Panasonic.

Panasonic Cooking "Chef's Kitchen Series" kemarin dimulai dari jam 3 sore dan berlangsung sampai jam 8 malam. Acara dimulai dengan ngobrol santai bersama chef Degan yang berbaik hati mau berbagi latar belakang dan pengalaman yang ia lalui selama menggeluti profesi chef. Ia pun berbagi cerita tentang bagaimana rasanya menjadi juri Master Chef anak yang tentunya sangat jauh berbeda dari menilai masakan hasil karya orang dewasa. Keseruan berlanjut dengan memasuki sesi cooking demo.

Chef Degan menjelaskan bahan-bahan yang digunakan

Pada sesi ini para peserta dibagi menjadi tiga kelompok berbeda, dengan bahan-bahan masakan serta peralatan Panasonic Cooking yang sudah disediakan di masing-masing meja. Disini kita akan memasak dengan mengandalkan kecanggihan tiga produk terbaru besutan Panasonic yaitu Double Heater Inverter Grill Microwave Oven NN-DF383B, Rice Cooker SR-ZS185TSR dan tentunya Panasonic Food Processor MK-F800 yang baru akan dilepas ke pasaran Indonesia di akhir bulan ini.

Total ada tiga menu yang kita praktekkan dalam cooking demo ini, yang pertama dimulai dengan membuat ayam panggang ala Indonesia atau Indonesian roasted chicken. Resepnya merupakan resep karya chef Degan sendiri yang sudah di uji sebelumnya dengan menggunakan produk-produk Panasonic Cooking yang saya sebutkan tadi. 

Chef dengan menghaluskan bumbu dengan panasonic food processor bersama salah satu peserta

Jika biasanya kita paling malas ngulek-ngulek bumbu maka dengan kecanggihan Panasonic Food Processor MK-F800 kita bisa mendapatkan hasil bumbu yang super halus dalam hitungan detik. Seperti membuat bumbu kuning untuk ayam panggang ini misalnya, kita hanya memasukkan bahan-bahan kedalam wadah FP, tekan tombolnya dan dalam hitungan detik sudah ada bumbu siap pakai. Selanjutnya bumbu dibalurkan pada ayam sambil di remas-remas agar bumbunya meresap. Ayam kemudian dibungkus dengan alumium foil lalu dipanggang dalam microwave yang juga memiliki fungsi memasak seperti oven dengan bagian dalam yg lebih luas plus loyang flat dan sistem pembakaran ganda (double heater). 

Indonesian Roasted Chicken on Process

Sembari menunggu ayamnya matang, kita melanjutkan untuk membuat menu kedua yaitu Spiced Shrimp Rice. Berbeda dengan ayam panggang tadi, kali ini kita akan menggunakan Rice Cooker SR-ZS185TSR yang memiliki 16 fungsi menu hidangan lokal otomatis serta dibuat dengan lapisan 6-layer diamond pada pancinya yang mampu menghasilkan panas merata serta mengoptimalkan proses memasak.

Kita tak perlu mengeluarkan peralatan seperti wajan dan lain-lain saat membuat hidangan ini karena seluruh prosesnya bisa dikerjakan oleh rice cooker canggih ini. Mulai dari menumis bumbu lalu tinggal tekan menu sesuai pilihan ( brown rice level 2), tunggu dan nasinya akan matang sempurna dari lapisan bawah sampai yang teratas. Oh ya supaya udangnya tidak overcooked dan mengkerut jadi kecil, maka chef Degan menyarankan untuk memasukkan udang sesaat setelah nasi matang.

Memasak jadi benar-benar simple dan mudah kan dengan bantuan kecanggihan produk-produk Panasonic Cooking?

Panasonic Rice Cooker SR-ZS185TSR

Proses memasak Spiced Shrimp Rice dengan Panasonic Rice Cooker SR-ZS185TSR

Hasil dari Spiced Shrimp Rice yang memenangkan kategori the best team

Nah karena jam berbuka puasa sudah semakin dekat maka kita langsung menuju menu yang ketiga yaitu Apple Salad. Sajian pembuka dengan rasa asam, manis, segar plus sentuhan sedikit rasa pedas dan aroma daun corriander ini berhasil membuat saya menelan air liur hanya dengan membayangkan hasil akhirnya saja. Untuk mendapatkan hasil potongan apple yang sama rata kita tak perlu susah-susah memotong manual, karena Panasonic Food Processor MK-F800 memiliki fitur pisau pemotong "coarse shredding" yang bisa menghasilkan potongan salad yang merata. 

Dressing salad apel yang seger banget

Panasonic Food Processor MK-F800 yang sexy dan canggih

Setelah semua menu selesai dibuat, setiap team harus menata makanan yang dihasilkan agar terlihat cantik diatas piring saji. Nantinya hasil masakan ini akan dinilai oleh chef Degan, tim Femina dan tim Panasonic untuk meraih predikat The Best Team. Yang dinilai disini tak hanya soal tampilan tapi juga rasa dari hidangan yang dimasak. Pemenangnya akan mendapatkan hadiah voucher belanja, jadi pastinya semua team bersemangat untuk menghadirkan sajian semenarik mungkin. 

Ketika semua hasil karya ketiga team diserahkan, para peserta diberikan waktu untuk menikmati Takjil yang sudah disiapkan sembari menunggu meja makan malam selesai di set up. Berselang 30 menit persiapan untuk dinner telah selesai, dan para peserta dipersilahkan kembali memasuki ruangan untuk acara makan malam sekaligus pengumuman pemenang.

Dalam even kali ini ada beberapa kriteria yang dilombakan yaitu : best dress, best team, door prize dan best instagram posting. Hadiah yang diberikan juga tak kalah menarik loh mulai dari voucher belanja, blender sampai si food procesor yang super sexy itu.  

Tak hanya hadiahnya yang menarik, sajian makan malam kita juga spesial dijamu oleh chef Degan dengan set hidangan khas Indonesia yang ditata apik. Mulai dari salad mangga sebagai hidangan pembuka, yang memadukan antara kesegaran rujak mangga dengan gurihnya ikan dori yang digoreng crispy. Benar-benar mampu membangkitkan selera untuk menuju hidangan selanjutnya. 

Mango salad with crispy fish by chef Degan

Saya terpesona begitu hidangan utamanya di sajikan, penampilannya benar-benar cantik dan kental dengan nuasa Indonesia. Set menu ini terdiri dari nasi putih, sate ayam, bebek sambel matah, daging ayam cabai hijau, tahu telur dan sayur lodeh yang ditata dengan apik diatas nampan beralaskan kain batik. Kombinasi yang sungguh mampu memanjakan lidah dan mata. 

Main course yang disajikan oleh chef Degan

Tak cukup sampai disini, chef Degan masih menuntaskan jamuannya dengan hidangan penutup yang terdiri dari es krim vanilla, buah-buahan segar serta bread & butter pudding dengan taburan kismis. Ah life is so delicious kalau begini kan ? Hari sabtu kemarin benar-benar menjadi hari yang luar biasa bagi saya. 
 

hidangan penutup yang terdiri dari es krim vanilla, buah-buahan segar serta bread & butter pudding dengan taburan kismis.

Begitu banyak pengalaman baru, teman-teman baru, inspirasi serta informasi dan hadiah yang bisa dibawa pulang, belum lagi perut kenyang dan hati senang (lebay). Terimakasih banyak pada Panasonic Cooking, Femina Magazine serta Chef Degan (chef ganteng dan super ramah) yang sudah mengadakan acara yang luar biasa ini. Semoga semangat wanita Indonesia untuk mau belajar memasak semakin tumbuh dan berkembang. Sampai jumpa lagi di even-even selanjutnya, makin sukses untuk Femina, Panasonic Cooking dan juga Chef Degan Septoadji. 

Goodie bag dari acara Panasonic Cooking "Chef's Kitchen Series"