Muffin Oreo & Tips Sukses Membuat Muffin

Muffin Oreo

Muffin mungkin bukan hal yang asing di telinga kita namun kadang beberapa orang masih kesulitan membedakan yang mana muffin dan yang mana cupcake, keduanya memang dicetak dan dipanggang dalam cetakan berbentuk cup namun pada dasarnya texture dari kedua cake ini sangat berbeda. Muffin cenderung berat, padat dan kasar sementara cupcake memiliki texture seperti sponge cake, halus dengan serat yang lembut dan ringan. Jadi jangan sampai kaget ketika mencoba resep muffin dan melihat hasilnya kok jadi kayak kue bantat tidak lembut seperti cupcake? ya karena memang begitulah kue muffin berbeda dengan sepupunya si cupcake .

Kali ini saya bikin muffin vanilla dengan topping oreo dan chocohips, resep dasarnya memakai resep muffin vanilla  dari blognya mba Vivi kemudian saya modifikasi bagian isian dan toppingnya dengan tambahan biskuit Oreo yang diremukkan. 

Muffin Oreo sebelum dipanggang

Muffin Oreo
Muffin Oreo
Muffin Oreo

Muffin Oreo

MUFFIN OREO

Bahan-Bahan :
  • 200 gram tepung terigu protein sedang
  • 2 sendok teh baking powder
  • 1/2 sendok teh garam
  • 60 gram gula pasir halus
  • 30 gram mentega tawar (dicairkan)
  • 1 butir telur, kocok lepas
  • 150 ml susu cair
  • 1/4 sendok teh pasta vanila
  • 50 gram chocolate chips 
  • 1 Pack Oreo
Cara membuat:
  1. Ayak tepung terigu, baking powder, dan garam. Tambahkan gula pasir. Aduk rata. Tambahkan mentega tawar. Aduk sampai berbutir. 
  2. Sisihkan. Kocok lepas telur, susu cair, dan pasta vanila. Tuang sedikit-sedikit ke campuran tepung terigu sambil diaduk rata. 
  3. Tambahkan chocolate chips dan oreo yang diremukkan. Aduk rata. Tuang hingga 3/4 tinggi cetakan muffin  yang sudah dialas cup kertas.
  4. Beri taburan chochips dan oreo diatasnya.
  5. Oven 20 menit dengan api bawah suhu 190 derajat Celsius sampai matang.
  6. Lakukan tes tusuk untuk mengetahui apakah muffin sudah matang atau belum. 
Bagi yang masih suka gagal ketika membuat muffin, berikut ini saya share beberapa tips sukses membuat muffin yang saya sadur dari blognya mba Endang Just Try and Taste: 

TIPS SUKSES MEMBUAT MUFFIN
  1. Aturan pertama adalah jangan mengaduk adonan terlalu berlebihan. Terlalu banyak mengaduk akan membuat muffin keras dan bantat. Aduk seperlunya hanya agar adonan basah, jadi jika masih ada gumpalan kecil biarkan saja. Adonan muffin memang bukan adonan yang harus bebas gumpalan.
  2. Ketika mempersiapkan bahan-bahan kue, pisahkan bahan-bahan kering dengan bahan basah dalam mangkuk terpisah. Campur rata bahan-bahan kering dan kocok bahan-bahan basah baru kemudian gabungkan bahan kering dengan bahan basah dan aduk perlahan sebentar saja.
  3. Jika anda bingung resep mana yang akan anda pilih, ingat-ingat saja bahwa jika banyak mengandung mentega maka muffin akan berakhir mirip cake dan jika kurang mentega maka muffin akan seperti roti.
  4. Ukur bahan-bahan dengan tepat, gunakan pisau untuk meratakan permukaan sendok atau mangkuk ukur. Ayak tepung dan bahan kering sebelum digunakan dan pastikan baking powder dan baking soda yang anda gunakan masih fresh karena ini sangat menentukan apakah kue anda akan mengembang dengan baik.
  5. Jika anda menggunakan buah-buah kering dan kacang sebagai campuran, tambahkan jika adonan telah tercampur. Trik agar buah-buah kering dan kacang yang anda gunakan bisa menyebar dengan baik pada seluruh kue sama seperti ketika membuat cake buah. Taburi seluruh permukaan buah kering dan kacang dengan tepung sebelum di campur ke dalam adonan, kemudian aduk seperlunya saja. Apakah adonan yang terbentuk masih kental dan bergumpal? Yup, memang adonan seperti itulah yang anda butuhkan.
  6. Jangan mengisi cetakan dengan adonan hingga penuh, isi 3/4 cetakan saja. Ini akan membuat permukaan muffin anda ketika dipanggang membulat dengan cantik bukan flat atau bahkan meluber keluar hingga menjadi seperti makhluk rawa. Gunakan sendok es krim untuk memasukkan adonan ke cetakan sehingga ukuran masing-masing muffin sama. Jika masih ada adonan tersisa menunggu giliran dipanggang, tutup permukaan mangkuk dengan plastik wrap atau kain bersih dan masukkan dulu ke kulkas.
  7. Jika anda menggunakan cetakan muffin, pastikan permukaannya diolesi dengan mentega dan tepung sebelum dituangkan adonan, agar adonan bergerak dengan mudah ketika mengembang. Kalau menggunakan kertas cup, saya biasanya merangkapnya dua lembar. Setelah kue matang, kertas cup terluar yang kotor terkena adonan saya lepas sehingga kertas pembungkus muffin terlihat tetap bersih.
  8. Pada saat anda memanggang menggunakan cetakan muffin dan masih ada cetakan yang kosong atau tidak terisi semua maka isi saja cetakan kosong tersebut dengan air 1/2 penuh. Trik ini dipercaya akan membuat muffin lebih moist dan menjaga permukaan cetakan tidak rusak. Beberapa bahkan menyarankan agar menyisakan satu cetakan untuk diisi dengan air pada saat memanggang. Tips ini belum saya coba.
  9. Sebelum membuat adonan, panaskan oven terlebih dahulu untuk memastikan suhu telah ideal untuk memanggang. Letakkan rak di tengah oven.
  10. Muffin dikatakan telah matang jika permukaannya telah berwarna kuning keemasan dan ketika disentuh terasa sedikit keras. Jika anda memasukkan lidi ke tengah kue maka tidak ada adonan yang menempel di lidi.
  11. Ketika muffin telah matang, keluarkan dari oven dan biarkan di dalam cetakan selama beberapa menit sebelum melepasnya dari cetakan. Ini untuk mencegah muffin pecah atau terbelah. Letakkan loyang cetakan di atas lap basah agar muffin mudah dilepaskan dari cetakan dan tidak lengket di dasar loyang. Jaga agar jangan terlalu lama membiarkan muffin dalam loyang, 5 menit adalah waktu yang paling pas, lebih lama lagi maka kue akan menjadi lembab.
  12. Muffin paling lezat jika disantap begitu selesai di buat tetapi bisa juga disimpan dalam wadah rapat di dalam freezer hingga 2 bulan. Jika akan disantap, keluarkan dari freezer, biarkan dalam wadahnya di suhu ruang hingga muffin lembut kembaliSemoga tips diatas berguna, selamat mencoba.

Sources:
Tipnut.com, 10 Tips for Baking Muffins
All Recipes.com, Making Muffins
Just Try and Taste.com, Tips membuat muffin




Protected by Copyscape Duplicate Content Finder

Posting Komentar

Halo Foodies terimakasih sudah berkunjung ke blog saya, silahkan tinggalkan comment untuk pertanyaan, saran maupun kritik yang membangun. Mohon untuk tidak berkomentar yang mengandung SARA, Kekerasan, judi maupun Pornografi karena tidak akan saya tampilakan disini. Berkomentarlah dengan bijak dan santun. Terimakasih

My Instagram

Copyright © Bali Food Blogger: Resep dan Review by Sashy Little Kitchen.